New Delhi –
Seorang pria India bernama Bussa Krishna yang sangat memuja Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, dilaporkan meninggal dunia akibat serangan jantung. Krishna dilaporkan depresi dan kesal saat mendengar kabar Trump terinfeksi virus Corona (COVID-19) beberapa waktu lalu.
Seperti dilansir Reuters, Selasa (13/10/2020), Krishna diketahui pernah mengungkapkan bahwa kegemarannya pada Trump dimulai empat tahun lalu saat Presiden AS itu muncul dalam mimpinya.
Setelah Trump dinyatakan positif Corona pada awal Oktober lalu, Krishna memposting sebuah video via akun Facebooknya yang di dalamnya dia sambil berlinangan air mata, mengharapkan kesembuhan Trump dari Corona.
Awal pekan ini, Gedung Putih mengumumkan bahwa Trump telah dinyatakan negatif Corona dan diyakini tidak menulari orang lain.
Dituturkan kepala desa Konney — tempat tinggal Krishna, Venkat Goud bahwa Krishna menderita ‘depresi’ setelah Trump dan istrinya, Melania, diumumkan terinfeksi Corona.
“Sungguh menyedihkan bahwa dia meninggal tanpa bertemu pahlawannya,” ucap Goud kepada Reuters. Dituturkan Goud bahwa Krishna ‘berusaha keras untuk bertemu dengannya’ saat Trump berkunjung ke India pada Februari lalu.
Seorang polisi setempat, Raghupathi, menyatakan bahwa Krishna meninggalkan desanya sekitar dua pekan lalu untuk menemui orangtuanya di wilayah lainnya di Telangana.
“Di sanalah dia meninggal dunia akibat serangan jantung,” sebut Raghupathi.
Dilaporkan bahwa Krishna sempat dirawat di rumah sakit sebelum meninggal dunia. Media lokal melaporkan Krishna berusia akhir 30-an tahun.
(nvc/ita)